Contoh, Anda mengukur tingkat kecelakaan pada suatu daerah rawan kecelakaan, apakah mengikuti distribusi poisson. Seperti telah diketahui model poisson sering dipakai untuk model kecelakaan. Model poisson memiliki asumsi bahwa probabilitas timbulnya kejadiaan (kecelakaan) pada suatu area atau waktu adalah sangat kecil.
Berikut sebagian data kecelakaan:
Langkah-langkah analisis one simple Kolmogorov-Smirnov:
Buka fila .sav
Klik Analyze > Nonparametric Tests > 1-Sample K-S.
Pada menu sehingga kotak dialog One Sample Kolmogorov-Smirnov muncul.
Masukkan variabel kecelakaan pada kotak Test Variable List, pilih Poisson pada kotak Test Distribution.
Klik OK.
Keterangan:
Pada tabel one Sample Kolmogorov-Smirnov Test, baris pertama, N, merupakan jumlah sampling data. Baris kedua dan ketiga adalah nilai rata-rata dan standar deviasi. Baris keempat, kelima dan keenam merupakan nilai perbedaan paling ekstrem. Berdasarkan titik positif dan negatif terbesar perbedaan fungsi distribusi komulatif secara empiris dan teroritis.
Hipotesis:
Ho = sampel berdistribusi normal
H1 = sampel tidak berdistribusi normal
Keseluruhan nilai Asymp Sig (2 tailed) > a(0,025), maka Ho diterima. Jadi sampel berdistribusi normal.
Apabila anda ingin menganalisis lebih detail dengan memisahkan kecelakaan pada laki-laki dan wanita dapat anda lakukan dengan cara sebagai berikut :
Buka file .sav
Klik Data > Split File pada menu maka kotak dialog Split File
Pilih COmpare Groups dan masukkan variabel gender pada kotak Groups Based on.
Klik OK.
Setelah anda memisahhkan antara kelompok laki-laki dan wanita, lakukan analisis 1 sampai k s seperti sebelumna dengan penambahan penetapan descriptive pada options. Tujuannya untuk memudahkan perbandaingan nilai deskriptif antara kelompok laki-laki dan wanita.
Keterangan:
Pada tabel terlihat bahwa kelompok laki-laki memiliki rata-rata kecelakaan lebih tinggi dibanding wanita. Kedua kelompok terdistribusi poisson. Hal ini ditunjukkan dengan nilai Asymp Sig (2 tailed) > a (0,025), maka Ho diterima.
Ayo Like Facebooknya